Otokrasi Nasinal
Ciri-cirinya:
- Kurang menekankan pada persamaan, tetapi menekankan pada
stratifikasi ekonomi.
- Kebebasan politik individu kurang dijamin, tetapi lebih menekankan
pada perilaku yang menuruti kehendak kelompok kecil penguasa.
- Kebutuhan moril dan nilai-nilai moral lebih menonjol dari pada
kebutuhan materiil.
- Lebih menekankan pada kolektivisme yang berdasarkan kekerabatan
dari pada individualisme.
- Faktor yang mempersatukan masyarakat ialah faktor primordial,
seperti: suku bangsa, ras, dan agama.
- Kekuasaan cenderung bersifat pribadi, dan sebagian kecil bersifat
konsensus.
- Kewenangan pemimpin bersumber dan berdasarkan tradisi.
- Terdapat kesenjangan politik dan ekonomi yang lebar antara
penguasa dan penduduk di pedesaan.
Otoriter:
Ciri-cirinya:
- Pemerintah berorientasi pada reformasi dan memperoleh otonomi
yang besar dari kepentingan-kepentingan pribadi para elit.
- Pemerintahan didominasi oleh para elit yang meningkatkan
pertumbuhan ekonomi, tetapi tidak meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
- Pemerintah tidak meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi
lebih kepada penyuburan ekonomi para elit yang mengontrol negara.
Demokrasi
Ciri-cirinya:
- Persamaan kesempatan politik bagi setiap individu dijamin dengan
hukum.
- Setiap individu memiliki kebebasan untuk mengejar tujuan hidupnya.
Untuk itu, setiap individu harus menggunakan kesempatan politik
dengan menggabungkan diri ke dalam organisasi sukarela untuk
bersama-sama mempengaruhi pemerintah dan membuat kebijakan
yang menguntungkan mereka.
- Menekankan pada persamaan kesempatan ekonomi dari pada
pemerataan hasil oleh pemerintah. Artinya, setiap individu bebas
mencari dan mendayagunakan kekayaan sepanjang dalam batas-
batas yang disepakati bersama, seperti: persaingan bebas yang
wajar.
- Faktor yang mempersatukan masyarakat ialah bersatu dalam
perbedaan.
- Prinsip kewenangan dan legitimasi bersifat prosedural yang diatur
dalam konstitusi.
Negara Berkembang
Ciri-cirinya:
- Sistem politiknya sedang mencari bentuk yang selaras dengan tingkat
perkembangan maupun kultur masyarakat.
- Masalah yang dihadapi bukan hanya terkait dengan kultur masyarakat
yang majemuk, tetapi juga berkaitan dengan bentuk masyarakat-
negara seperti apa yang hendak diciptakan.
- Pemerintah sangat berperan dalam mengembangkan identitas
bersama, merumuskan kebaikan bersama, maupun melakukan
pembangunan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
- Prinsip kewenangan dan legitimasi belum menemukan pola yang
sesuai karena prosedur dan mekanisme penetapan mengenai siapa
yang memerintah masih ditetapkan secara sepihak oleh kelompok
yang berkuasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar